KIBAS

Dampak Negatifnya, dengan adanya Bencana alam banjir rob yang berkepanjangan tidak surut surut dari tanggal 16 April 2022 khususnya

di wilayah pesisir utara Kota Pekalongan yaitu desa Bandengan, Panjangbaru, Pantaisari, Panjang wetan, Panjang kulon dan sekitarnya.

Menurut keterangan dari Ibu Aminah sebagai Koordinator Wilayah Pekka Pekalongan Utara, menjelaskan bahwa

Khususnya bagi rumah rumah warga Pekka

Yang ada di wilayah Kecamatan Pekalongan

Utara banyak yang terdampak banjir Rob, se

dangkan jumlah ibu ibu anggota Pekka terbanyak berada di wilayah Pekalongan Utara.

Jadi jelas sangat berpengaruh sekali de

Ngan kegiatan dari Komunitas Pekka yang

Sudah terjadwal, Karena rumah ibu ibu Pekka

Banyak yang terdampak banjir rob.

Akhirnya dengan adanya Bencana Banjir

Tersebut banyak kegiatan kegiatan dari Pekka yang tidak berjalan, banyak kelompok

Pekka yang mati suri.

Jumlah anggota kelompok Pekka yang ada di Kota Pekalongan, Yang semula berjumlah

44 kelompok sekarang tinggal 21 kelompok

Yang masih berjalan dan berkegiatan.

Sedangkan Dampak Positifnya, sampai

Hari ini tanggal 25 April 2024, Alhamdulillah

Dan terima kasih pada Kemitraan yang telah

Peduli dengan Perubahan Iklim yang melanda di Kota Pekalongan, Dengan berbagai upaya dan kegiatan dari Komunitas

Kemitraan, Seperti penanaman Mangro dan lain lain.

Sekarang Banjir Rob sudah bisa di tanggulangi, Walaupun masih ada desa

Sebagian kecil yang masih banjir, mungkin

Dari air hujan atau selokan yang tidak lancar.

Pekalongan, 25 April 2024

Penulis,

Nanik. S

Serikat Pekka Kota Pkl.

Pekka
Author: Pekka