KIBAS

 

Pekalongan – Dalam rangka adaptasi perubahan iklim, Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) bekerja sama dengan Kemitraan Adaptation Fund menebar sedikitnya 4.400 benih ikan nila di Kelurahan Kandang Panjang. Wali Kota Pekalongan H A Afzan Arslan Djunaid, Lurah Kandang Panjang Fauzan, dan Tim Leader AF Kemitraan, Ani Kiki secara simbolis menebar benih ikan nila di kolam seluas 300 meter persegi.

H. A Afzan Arslan Djunaid atau Mas Aaf mengatakan tebar benih ikan nila tersebut merupakan salah satu upaya terhadap adanya perubahan iklim yang berdampak di Kota Pekalongan dengan memanfaatkan lahan lahan yang tidak produktif. “ Tadinya banyak alang-alang dan kita manfaatkan untuk budi daya Nila, mudah mudahan 2 sampai 3 bulan panen, mudah mudahan dilancarkan,” kata Aaf.

Sementara itu, menurut Lurah Kandang Panjang, Fauzan menuturkan penebaran benih ikan nila tersebut merupakan yang kedua. Sebelumnya sudah dilakukan pada tanggal 26 April 2024 . “ Untuk bibit yang pertama bantuan Dari DKP sekitar 3000 ekor benih ikan tetapi itu besarnya sekitar 2-3 cm, nah untuk penebaran kali ini dari DKP 800 ekor dari Pokja Perubahan Iklim bantuan dari kemitraan Adaptation Fund sekitar 600 ekor tapi ini besarnya 5-6 cm, Insya Allah nanti panenya bareng pada tangal 26 Juli 2024,” tuturnya.

Tim Leader AF Kemitraan Andi Kiki menambahkan tabur benih ikan tersebut merupakan upaya penanganan dalam menghadapi perubahan iklim di Kota Pekalongan. “ Kami Ada 8 lokasi titik kerja di 8 Kelurahan di Kota Pekalongan ini, kami sesuikan dengan kondisi yang ada, seperti di Kandang Panjang ini Budidaya Ikan Nila, Kelurahan Krapyak Urban Farming, kelurahan Bandengan Budidaya Ikan. Selain itu kami juga membangun infrasturktur yaitu 95 persen MCK di 23 titik di 8 kelurahan lokasi kerja Kami,” tuturnya.

Tim Dokumentasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Pekalongan